Kegiatan pelatihan pra operasi ini, merupakan salah satu kegiatan dalam tahapan proses manajerial yang harus dilaksanakan, dalam rangka menyamakan persepsi dan cara bertindak sehingga anggota di lapangan benar-benar mengerti dan memahami tugas dan tanggung jawab yang diembannya sekaligus guna meningkatkan kemampuan profesionalisme para petugas.

 

Kapolres Luwu Utara, mengatakan bahwa perayaan lebaran yang jatuh pada tanggal 17 dan 18 juni 2018 memiliki nilai kultural bagi masyarakat Luwu Utara yang sering diwujudkan dalam momentum silahturahmi baik antar pribadi maupun keluarga dan masyarakat.

Sehingga akan memicu terjadinya mobilitas massa untuk merayakan lebaran di kampung masing-masing, dan akan menggunakan jalur darat.

 

” Operasi ketupat 2018 ini, akan berlangsung 18 hari dimulai dari tanggal 7 hingga 24 Juni 2018,” tutup Kapolres Lywu Utara AKBP Boy FS Samola S.ik MH. (yustus).