Tinjau Panen Jagung di Maros, Petani “Curhat” Soal Harga ke Ustad Aziz
Maros, Matasulsel – Calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Aziz Qahhar Mudzakkar meninjau panen jagung di Desa Tompobulu, Kabupaten Maros, Senin, 26 Februari 2018. Persoalan harga jual pasca panen, menjadi keluhan petani di wilayah tersebut.
Salah satu pemilik ladang jagung, Ilyas menyempatkan bercerita dengan Ustad Aziz. Ia menyampaikan keluhannya, tentang harga jual jagung yang tidak pernah menentu.
“Sebelum panen, harga berkisar Rp4.000. Tapi pasca panen, syukur kalau laku Rp2.300,” kata Ilyas.
Ia beranggapan, stok yang melimpah pasca panen menjadikan harga jagung merosot sangat drastis. Bahkan, Ilyas menilai ada upaya permainan harga yang terjadi dipasaran.
Menanggapi hal tersebut, Ustad Aziz berjanji siap untuk menstabilkan harga komoditas seperti jagung, beras hingga cabai. Hal tersebut dapat terwujud jika nantinya Aziz Qahhar Mudzakkar bersama Nurdin Halid terpilih di Pilkada Sulsel 2018.
Dipastikan pembenahan akan banyak dilakukan oleh NH-Aziz terkait sistem produksi hingga pemasaran komoditas pertanian. Di hadapan para petani, Aziz menjanjikan jika dirinya terpilih, tidak akan ada harga komoditas yang turun.
“Termasuk beras, kopi, cokelat, jagung dan lainnya. Mau itu bukan musim panen ataupun saat panen raya seperti ini tiba, harga komiditas pertanian Insya Allah kami stabilkan. karena instrumen resi gudang akan kami optimalkan,” tuturnya.
Ustadz Aziz juga berjanji akan mengoptimalkan BUMDes sebagai lokomotof para petani dalam memasarkan dagangannya juga sebagai penggerak ekonomi di pedesaan. “BUMDes itu akan di fungsikan dengan sebaik baiknya, sebagai tempat pengumpul hasil pertanian para petani untuk kemudian di pasarkan dengan harga yang kompetitif,” ucapnya. (*)