JENEPONTO, MATASULSEL – Pemerintah Kabupaten Jeneponto dalan hal ini Bappeda memfasilitasi pertemuan rapat koordinasi Forum Corporate Social Responsibility (CSR) di ruang rapat Bupati Jeneponto, Kamis (24/4/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Jeneponto, Paris Yasir, Wakil Bupati Islam Iskandar, Sekretaris Daerah, Ketua Forum CSR Kaharuddin Gau, Kepala Bappeda, serta beberapa pimpinan perangkat daerah serta sejumlah pimpinan perusahaan BUMN, BUMD, perbankan dan swasta.

Dalam sambutannya, Bupati Paris Yasir memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para pimpinan dan perwakilan perusahaan yang hadir, ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam pembangunan Kabupaten Jeneponto, mengingat keterbatasan fiskal yang ada.

“Ayo kita bangun bersama kabupaten Jeneponto, kita sadari betul bahwa fiskal Jeneponto sangat terbatas untuk memenuhi semua kebutuhan dan perencanaan pembangunan yang ada,” ungkapnya.

Oleh karena itu, ia berharap keterlibatan semua pihak, termasuk perusahaan BUMN, BUMD, dan perbankan swasta, untuk bersama-sama membangun Jeneponto.

Wakil Bupati Islam Iskandar juga memberikan arahan, mengungkapkan bahwa ia bersama Bupati untuk mengawal pelaksanaan pembangunan, khususnya dalam hal efisiensi anggaran. Ia menekankan harapan agar Forum CSR dapat membantu menyelesaikan berbagai masalah prioritas pembangunan, seperti infrastruktur jalan, stunting, kemiskinan ekstrem, dan anak-anak yang tidak bersekolah.

Kepala Bappeda Jeneponto menjelaskan bahwa tujuan pertemuan ini adalah untuk menyepakati program-program prioritas yang akan mendapatkan dukungan dari CSR.

Dalam kesempatan ini, terungkap berbagai program prioritas dari perusahaan-perusahaan yang hadir, antara lain : Pembangunan jalan, fasilitas air minum, pencegahan stunting, pengentasan kemiskinan, pembangunan rumah layak huni, lingkungan hidup, pengembangan pariwisata, desa binaan, listrik gratis.

Di akhir acara, Bupati Paris Yasir meminta kepada Kepala Bappeda untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah berkontribusi terhadap pembangunan Jeneponto. Ia juga menginstruksikan agar perusahaan yang tidak hadir disurati secara khusus untuk mengajak mereka berpartisipasi di masa mendatang.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan sektor swasta dalam membangun Kabupaten Jeneponto secara berkelanjutan dan kolaboratif. (Oji Pajeka)