JENEPONTO, MATASULSEL – Kegiatan Darul Arqam Madia Nasional dihadiri dan dibuka oleh Wakil Bupati Jeneponto Islam Iskandar, Jum’at (1/8/1/2025).

Turut hadir Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jeneponto, Ibunda PD Aisyiyah, Kakanda DPD IMM Sulsel, PD Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IPM Jeneponto , DANDIM Jeneponto, POLRES, Kepala Dinas Dukcapil , KNPI, Ketum DPD BKPRMI Jeneponto, dan OKP termasuk HPMT Jeneponto.

Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana Immawati Nurmiati Selaku Ketua bidang kader PC IMM Jeneponto menyatakan harapannya, bahwa sesuai dengan Surah Ali Imran 190 sejalan dengan tema kegiatan yaitu Intelektual Movement Pemimpin Berkeadaban.

Berangkat dari tema ini menjadi acuan untuk PC IMM Jeneponto melahirkan para kader kader yang mempunyai kapasitas memimpin dengan karakter beradab.

Jumlah peserta mencapai 34 dari 69 pendaftar dari berbagai Daerah di Indonesia.

Ketua PC IMM Jeneponto Robi menyampaikan, sesuai Surah Annisa ayat 9 bahwa kita tidak boleh meninggalkan generasi lemah, baik Intelektual, spritual dan kepekaan sosialnya, oleh sebab itu kita ingin melahirkan kader yang mampu memadukan antara kecerdasan intelektualnya dan spiritualnya sehingga mampu menjadi manusia yang peka terhadap keadaan sosial dengan nilai nilai kepemimpinan, kapasitas diri yang dimiliki.

Lebih lanjut Robi mengharapkan bahwa kader kader ini yang akan menjadi pemimpin dimasa depan dengan Profil kader Madya yang selanjutnya menjadi pelanjut generasi kepemimpinan Muhammadiyah yang senantiasa mencerahkan semesta.

ucapan terimakasih kepada Bapak wakil Bupati yang sudah hadir dan mensupport kegiatan ini

Ketum DPD IMM Sulsel Adrian al-Fatih menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah terhadap kegiatan ini, Adrian juga menyampaikan bahwa kita harus kembali kebarak Intelektual, artinya IMM harus tetap menampilkan karakter gerakan Intelektual yang bukan hanya tinggal dimenara gading yang hanya bersenang senang tapi lupa dengan penderitaan dan tidak berusaha untuk membantu menyelesaikan persoalan sosial.

Adrian sangat bahagia selaku warga Jeneponto yang sekarang menjadi Ketum DPD IMM Sulsel melihat IMM Jeneponto tanpa Perguruan tinggi Muhammadiyah seperti kabupaten lain tapi sampai sekarang masih menghadirkan eksistensinya.

Wakil Bupati Jeneponto Islam Iskandar dalam sambutannya yang sekaligus membuka acara mengapresiasi kegiatan PC IMM Jeneponto yang masih peduli terhadapnya peningkatan kapasitas Sumber daya manusia sesuai dengan Tema Intelektual movement pemimpin berkeadaban, yaitu pemimpin mampu menjaga integritas dirinya.

Wakil Bupati mengajak PC IMM Jeneponto untuk bersama menuntaskan permasalahan stanting dan kemiskinan di kabupaten Jeneponto.

“Bukan hanya PC IMM tapi semua kalangan mari kita berkolaborasi untuk menuntaskan permalasahan ini” Tutup Wakil Bupati Jeneponto.