Warga di Lima Desa Titip Harapan ke Amran Mahmud
Wajo, Matasulsel – Kandidat Bupati Wajo Dr H Amran Mahmud terus menyerap aspirasi masyarakat. Terbaru, pasangan H Amran SE ini, menyempatkan waktunya turun langsung menemui warga di lima desa di dua kecamatan, Senin 4 Desember 2017.
Di Desa Raja Mawellang, Kecamatan Bola, misalnya, Amran yang juga mantan Wakil Bupati Wajo banyak mendengar keluh kesah masyarakat yang disampaikan secara antusias oleh tokoh masyarakat, pemuka agama dan tokoh pemuda.
Rata-rata mengeluhkan perhatian pemerintah selama ini terhadap minimnya pembangunan infrastruktur, termasuk jalan. Padahal banyak potensi yang bisa diberdayakan jika ada perhatian pemerintah selama ini.
“Kami berharap kepada Bapak Amran Mahmud agar memperhatikan infrastruktur, terutama lahan-lahan tidur di daerah Bola dapat diberdayakan dengan bailk, dan bisa meningkatkan perekonomian warga,” harap tokoh masyarakat setempat, Muhammad Yusri.
Selain di Desa Raja Mawellang, aspirasi serupa juga disampaikan sejumlah masyarakat di pelosok
Desa Lagosi, Abbanuangnge, Patila, dan Limpa Kecamatan Pammana. Mereka menaruh harapan besar, agar Amran Mahmud bisa memperjuangkan sekaligus merealisasikan kebutuhan warga jika nantinya diamanahkan menjadi kepada daerah.
Sekadar diketahui, sejak dulu, Amran yang menggunakan akronim PAMMASE (Pak Amran Mahmud-H Amran SE) di Pilkada Wajo, intens turun bersentuhan langsung dengan masyarakat di berbagai pelosok, termasuk yang lokasinya sulit di akses oleh kendaraan roda empat.
Khusus di Senin 4 Desember, Amran memilih mendatangani beberapa desa di dua kecamatan, yakni di Kecamatan Bola dan Kecamatan Pammana yang lokasinya tergolong berdekatan.
Di depan warga, Amran Mahmud menyampaikan program yang berkaitan dengan harapan-harapan masyarakat. Program tersebut, meliputi 3 L. Masing-masing, Laleng (jalan), Lampu, Ledeng (sumur/atau air bersih).
“3L ini dijabarkan menjadi perbaikan jalan yang menyeluruh di Kabupaten Wajo. Aliran listrik yang menjangkau sampai pelosok, dan air untuk kebutuhan rumah tangga, irigasi pertanian untuk lahan-lahan tidur agar dapat produktif dan bernilai ekonomi bagi masyarakat,” papar Amran. (*)