Warga Kolaka Utara di Makassar Bersatu Menangkan Dilan
Ia menyebut keberadaan warga non-Makassar pun bisa dioptimalkan untuk pemenangan. Toh, mereka yang tinggal di ibukota provinsi Sulsel pastinya punya keluarga atau sahabat yang tercatat warga Makassar. “Tetap akan kami rangkul masuk dalam Kolut Community for Dilan untuk membantu memperluas jaringan keluarga yang berdomisili di Makassar,” terang Akram.
Pria berprofesi advokat ini mengimbuhkan Kolut Community sendiri punya banyak jejaring keluarga dan sahabat, khususnya dari Luwu, Toraja, Enrekang dan Bone yang kini sudah menetap di Makassar. Semua potensi itu pun siap dikerahkan. Makassar sebagai ibukota provinsi Sulsel memang multietnis, sehingga pendekatannya berbeda.
“Kami juga akan memperkuat komunikasi jaringan keluarga dari berbagai daerah lain yang ada di Kota Makassar,” ucapnya.
Sejauh ini, respons masyarakat Kolaka Utara ber-KTP Makassar serta jaringan sahabat dan keluarga cukup bagus. Hal itu tidak lepas lantaran Dilan punya penerimaan yang sangat baik dibandingkan kandidat lain. Paslon usungan PDIP, Hanura dan PKB ini dinilai mampu merangkul semua golongan.
Lebih jauh, Akram menyampaikan gerakan Kolut Community ini juga sudah dikoordinasikan dengan Wakil Bupati Kolut, Abbas, yang juga Ketua PKB Kolut. Wabup Kolut itu akan didaulatnya sebagai dewan penasehat. “Beliau Insya Allah mengapresiasi langkah yang telah kami ambil untuk mendukung penuh Dilan,” tandasnya. (*)