Penggiat Anti Korupsi Imbau Masyarakat Pilih Pemimpin Jauh Dari Prilaku Korupsi
“Meskipun Calon yang memiliki track record tersebut telah mempertanggungjawabkan perbuatannya, tapi pasti akan tetap menjadi penilaian publik,” kata dia.
Dia menegaskan, dalam menentukan pemimpin masa depan, memang sangat diperlukan komitmennya untuk melawan kejahatan korupsi.
Untuk itu, program pencegahan korupsi bukan sekedar skema dan transformasi pengetahuan, akan tetapi tindakan dan rekam jejak.
“Anti Korupsi adalah sebuah gerakan yang membutuhkan transformasi nilai-nilai yang positif. Jadi Publik akan tetap menilai para calon, apakah sikap dan perilakunya benar-benar sudah Anti Korupsi atau hanya sekadar slogan,” tegasnya.
Dijelaskan lebih jauh, pastinya publik dan pemerhati serta Aktivis Anti Korupsi akan menilai visi dan misi serta program Para Calon dalam upayanya untuk membangun sebuah sistem pemerintahan dan layanan publik yang dapat mencegah terjadinya korupsi secara optimal. Khususnya yang berkaitan dengan kewenangannya.
“Misalnya sistem pengadaan barang dan jasa, sistem perencanaan anggaran APBD, sistem perizinan, dan bantuan sosial,” tandasnya.