Menurut Ketua panitia kegiatan, Ust Kholid bentuk kegiatan Asua-suara Memanah 161 akan dibagi kedalam dua kategori, Pertama, kategori umum, pesertanya masyarakat, pemula maupun profesional, bagi masyarakat umum yang belum memiliki peralatan memanah, panitia menyiapkan peralatannya ini dimaksudkan untuk memasyarakatkan kegiatan panahan.

Beberapa ketentuan pada kategori ini adalah jarak umum 10 meter, peserta umum, laki laki maupun perempuan. Setiap peserta memakai 3 Arrow atau anak panah dengan menulis namanya masing masing di arrow dengan sticker kecil, target memakai angka 161 dengan kode logo 161, peserta dinyatakan menang jika pemenang arrow atau anak panah tepat mengenai logo 161 pada sasaran.

Kedua, kategori lomba profesional, dengan kualifikasi sebagai berikut,
-Amatir Ikhwan, Jarak 15 Meter
-Junior Ikhwan, Jarak 20 Meter
-Mahir Ikhwan, Jarak 24 Meter
-Junior Akhwat, Jarak 15 Meter
-Mahir Akhwat, Jarak 24 Meter
ketentuan lain untuk kategori ini yakni, Sesi 1 : 8 R / 7 Arrow, Sesi 2 : 8 R / 7 Arrow, Sesi 3 : 7 R / 7 Arrow.

Sekretariat Umum KORMI, Suardi A. Kahar, dalam keterangannya mengatakan meskipun kegiatan Asua-suara Memanah 161, tidak masuk sebagai agenda resmi pelaksanaan kegiatan hari jadi yang telah ditetapkan panitia kabupaten tapi tetap akan mendapatkan hadiah sebagai bentuk apresiasi kepada peserta, dan sudah menjadi tradisi di kalangan komunitas memanah Jeneponto di setiap ajang lomba memanah senantiasa membawa masing masing hadiah sederhana, lalu saling bertukar hadiah, ini juga diharapkan dapat kita lakukan pada kegiatan kali ini, kata Suardi.

Suardi juga mengharapkan agar para pimpinan daerah, termasuk Bupati Jeneponto, Dandim dan semua pihak dapat hadir berbagi kebahagiaan dalam kegiatan Asua-suara Memanah 161, Pungkasnya.

Penulis : Oji Pajeka/Albar (Tim JJ161)