Salah seorang imam masjid di Barru, Abdul Rahman, mengungkapkan kesenjangan antara imam masjid dan kepala dusun maupun kepala desa di daerahnya. “Ada kesenjangan yang terjadi antara imam dan kepala dusun terkait insentif di Kabupaten Barru. Kepala dusun insentifnya Rp1,7 juta, sedangkan imam hanya Rp 175 ribu. Ini yang saya minta kalau bapak jadi gubernur bisa mengatur ini agar perbedaannya tidak terlalu menonjol.”

Abdul Rahman menjelaskan intensif imam masjid di Kabupaten Barru sangat rendah jika dibanding daerah lain, khususnya di wilayah Jawa. Menurut Abdul Rahman, dari tayangan di televisi, ia mengetahui jika insentif imam desa di Banyuwangi bahkan mencapai Rp1,5 juta.

Lebih jauh Abdul Rahman menjelaskan salah satu program Bupati Barru yang membagikan motor kepada kepala dusun sudah dianggap sangat sukses. Hanya saja, ia meminta agar imam desa juga dapat perhatian serupa, karena tugasnya juga berat.

“Saya sampaikan bahwa bapak bupati sudah berhasil memimpin Barru karena sudah berhasil memberikan motor kepada kepala dusun se-Kabupaten Barru. Tetapi yang sangat membutuhkan motor adalah imam, karena kalau ada acara pernikahan dan ada orang mati, imam yang bertugas,” keluhnya. (*)