“Memang dukungan pemerintah sangat dibutuhkan dengan penggunaan JKN-KIS, apalagi kita sedang menuju Universal Health Coverage yang mewajibkan semua masyarakat menggunakan JKN-KIS, dan data capil ini kita perlukan untuk menyandingkan dengan data JKN agar bisa mengetahui fokus kita ke kecamatan mana. Alhamdulillah pak bupati mendukung itu, ” jelas Ichwan.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menyambut baik hal itu, menurutnya dirinya selalu mendukung apa saja demi kesejahteraan masyarakatnya.

“Saya akan kabari Kadis Capil untuk data yang diminta pihak BPJS sehingga bisa mencover masyarakat kita dengan JKN-KIS, setelah itu silahkan ambil data dicapil, pilih kecamatan yang mau difokusi, insyaallah saya akan memanggil beberapa aparat desa kecamatan untuk membantu mensosialisasikannya,” terang Bupati Termuda di Kawasan Timur Indonesia itu.

Sekadar diketahui, pengguna JKN-KIS Kabupaten Gowa per Juni 2018 sebanyak 513.876 jiwa atau mencapai 74 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Gowa. Bahkan masih ada kuota 3.126 jiwa untuk JKN-KIS bagi masyarakat Gowa kurang mampu yang bersumber dari APBD Gowa 2018. (*)