Eks Pengurus Golkar Sulsel Sindir NH Soal Luwu Raya
” Berhentilah menjadikan isu provinsi Luwu Raya sebagai bahan kampanye. Karena itu tidak akan mungkin terjadi selama morotarium belum dicabut. Jangan bohongi masyarakat Tana Luwu,” kata Jhody yang kini berprofesi sebagai pengacara ini.
Dia mengingatkan kepada masyarakat Tana Luwu untuk pandai- pandai memilih calon gubernur. Apalagi yang menjanjikan pemekaran. ” Masyarakat Tana Luwu akan sakit jika itu tidak terealisasi. Dan saya yakin itu tidak sepanjang morotarium belum dicabut,” katanya.
Sebelumnya, aktivis Tana Luwu lainnya, Awal Makkajareng mengatakan sebenarnya jika Nurdin Halid dan Aziz Qahhar jika benar- benar ingin memperjuangkan pemekaran Luwu Raya, itu bisa dilakukannya sejak dahulu.
Saat NH masih menjabat sebagai Ketua DPP Partai Golkar dan Aziz sebagai anggota DPD RI. ” Tapi itu terkesan tidak dilakukan. Justru sekarang keduanya menjanji pemekaran. Dulu kemana saja. Kenapa baru sekarang ngomong soal pemekaran,” sindirnya. (*)