FGD MP-ASI Hari ke Tiga Menyasar Segmen Masyarakat Pesisir, ini Tujuannya
Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan lembaga swadaya masyarakat diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat dalam pengembangan program pemberian makanan tambahan yang berbasis pada potensi lokal.
Keterlibatan masyarakat dalam diskusi ini sangat penting, mereka adalah pihak yang paling mengenal kondisi dan kebutuhan anak-anak di lingkungan mereka.
Dengan mendengar langsung pengalaman dan kebiasaan mereka dalam memberikan makanan tambahan, rekomendasi yang dihasilkan akan lebih relevan dan aplikatif.
Selain itu, dukungan dari pemerintah daerah melalui bidang Litbang Bappeda Jeneponto menjadi kunci dalam implementasi program ini. Pemerintah harus berperan aktif dalam memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan cara mengolah bahan makanan lokal.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat pesisir tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak mereka, tetapi juga memanfaatkan potensi lokal secara maksimal. Hal ini akan berdampak positif tidak hanya pada kesehatan anak, tetapi juga pada perekonomian lokal.
Sebagai penutup, FGD ini adalah langkah awal yang penting dalam menciptakan kesadaran dan pemahaman tentang pemberian makanan tambahan yang bergizi. Mari kita dukung upaya ini agar anak-anak di Kabupaten Jeneponto, khususnya di daerah pesisir, dapat tumbuh sehat dan kuat, dengan makanan yang kaya akan nutrisi lokal. (Oji Pajeka).