Menurut aktivis seperjuangan NH-Aziz ini di HMI, langkah awal tersebut diharapkan mampu menjadi motivasi dalam menentukan jejak langkah selanjutnya. Terutama, dalam upaya pengentasan kemiskinan di Sulsel.

“2017 angka kemiskinan di Sulsel sebesar  9,38 persen, lebih bagus dari tingkat nasional. Kalau misalnya Pak Nurdin dan Pak Aziz terpilih, itu menjadi patokan, tahun 2022 apakah bisa dicapai menjadi 6 atau 7 persen, baru kita angkat topi,” pesannya.

Karena itu, kata Harry, ide tersebut harus dielaborasi lebih lanjut oleh NH-Aziz nantinya dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Sehingga, visi Sulsel Baru yang menjadi harapan masyarakat Sulsel dapat terealisasikan.

“Mudah-mudahan ini menjadi tekad Pak NH dan Pak Aziz dalam mengedepankan satu tema Sulsel yang baru. Sama-samaki bangun kampung,” tandasnya. (****)