ISIS Otak Ledakan Bom Baghdad, Sudah Renggut 13 Nyawa
Di masa Ramadan seperti sekarang, warga Irak biasa berada di luar rumah hingga larut malam, setelah melaksanakan buka puasa.
Serangkaian foto yang tersebar di dunia maya memperlihatkan dampak dari ledakan tersebut yang menghancurkan kawasan ramai di sekitar toko es krim Al-Faqma.
Salah satu foto memperlihatkan sebuah kerucut wadah es krim yang tergeletak di jalanan yang berlumuran darah.
Brett McGurk, utusan khusus AS untuk koalisi anti-ISIS, mengecam keras serangan itu dan menyampaikan solidaritasnya untuk warga Irak.
“Teroris ISIS malam ini menyasar anak-anak dan keluarga yang sedang menghabiskan waktu di gerai es krim,” kata McGurk lewat akun Twitter-nya.
“Kami berdiri bersama warga Irak untuk memerangi kejahatan ini,” sambung dia.
Teroris ISIS menguasai sebagian wilayah Irak pada 2014, tetapi tentara Irak yang dibantu serangan udara Amerika Serikat perlahan-lahan merebut kembali wilayah itu.
Kini, pasukan Irak sedang melakukan serangan akhir terhadap Mosul, kota kedua terbesar di negeri itu yang juga diklaim ISIS sebagai ibu kota kekalifahannya. (KS/*)