Ia menyebut, bangunan itu bakal dimaksimalkan. Seluruh pihak yang membutuhkan data tentang penduduk akan disediakan di sana.

Termasuk usaha mikro, data bantuan sosial, hingga soal data kesehatan

“Banyak hal (data) seperti di sektor pertanian disediakan data kelompok tani, data perikanan, data sosial, kesehatan, ketenagakerjaan, PKK, dan utamanya data warga. Apa saja data yang dibutuhkan nanti ada di sini. misalnya kelompok tani, jumlah warga ada berapa KK, hingga data penerima bantuan-bantuan sosial,” tukasnya.

Soal peresmian, ia belum memberikan bocoran. Menurutnya, Pemdes Layoa masih melakukan koordinasi dengan Buoati Ilham Azikin dan Dinas leading sektor terkait yakni DPPKB Bantaeng,” imbuh Ketua APDESI Bantaeng itu. (*)