Sebagai peralatan darurat yang digunakan dalam mitigasi bencana, penggunaan ultra thin solar panel membuat alat ini ini lebih ringan dibandingkan dengan menggunakan panel surya biasa sehingga lebih memudahkan dalam proses pemindahan alat ini. Kemudian penempatan alat ini juga dapat terus berubah sehingga menyebabkan panel surya tidak selalu mendapatkan sudut datang sinar matahari yang maksimal. Untuk itu diperlukan suatu sistem otomatis untuk menggerakkan panel surya agar mendapatkan sudut datang sinar matahari yang tegak lurus. Solar tracking system adalah sebuah sistem yang dapat menggerakkan panel surya agar kedudukan panel surya selalu mengikuti arah datang sinar matahari.

Dengan menggunakan mikrokontroler Arduino dan sensor LDR, panel surya dapat digerakkan sesuai sudut datang sinar matahari dengan otomatis tanpa perlu dilakukan pengaturan secara manual. Dengan penggunaan solar trakcing system pada panel surya dapat meningkatkan daya yang dihasilkan dengan peningkatan penerimaan intensitas cahaya matahari dibandingkan dengan panel surya statis. Energi listrik yang dihasilkan alat ini diteruskan pada penyimpanan baterai melalui Solar Charge Controller.

“Emergency Bag ini diharapkan dapat membantu suplai lisrik darurat pada saat terjadi bencana,”ujar Nur Islamiyah Ketua Tim E-Bag, Sabtu (30/8).(**).