“Kami mengharapkan kegiatan ini menjadi kebiasaan bagi semua siswa, apalagi dorongan dan motivasi dari bapak kepala sekolah sangat membantu pelaksanaan kegiatan literasi di sekolah ini”, tutur Irsyal.

Seorang siswa peserta literasi, Keysa Sadir, menyambut baik kegiatan literasi di sekolah. “Literasi sangat menyenangkan, menghibur, seru dan menambah wawasan keilmuan,” ungkapnya dengan rasa bangga.

Sebagai informasi, pegiat literasi nasional, Baktiar Adnan Kusuma, beberapa waktu lalu telah berkunjung ke sekolah UPT SMAN 2 Jeneponto, aksi BAK sapaan akrab Baktiar Adnan Kusuma yang memantik budaya literasi di sekolah tersebut telah mengubah cara Padang civitas sekolah.

Bahkan menurut kepala sekolah UPT SMAN 2 Jeneponto, Timung, M.Pd dalam sebuah pertemuan pegiat literasi Jeneponto yang digagas BAK, beberapa waktu lalu mengungkapkan, sejak BAK hadir disekolah kami dan memberikan tantangan kepada siswa dan guru untuk menghadirkan tulisan dan menjadi buku, saat ini telah terkumpul sekitar 100 cerita siswa dan guru yang siap dicetak untuk menjadi buku karya siswa dan guru SMAN 2 Jeneponto, ungkapnya.

Semoga literasi yang saat ini sedang menggeliat di Kabupaten Jeneponto akan menjadi bagian dari penggerak “Jeneponto Bangkit” dimasa yang akan datang.

Penulis : Oji Pajeka (Tim JRB).