MPLS SMA 1 Jeneponto Hadirkan Suryani Hajar, Gaungkan Perlindungan Anak, Tolak Pornografi dan Perkawinan Anak
Sesi berlangsung atraktif dengan diskusi dan praktik langsung mengenai cara mengenali bentuk-bentuk pornografi serta strategi menolaknya. Para siswa baru didampingi oleh guru dan pengurus OSIS dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari dan dijadwalkan berakhir hari ini.
Sementara itu, Riskayanti mengajak peserta agar menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing.
“Anak-anak harus berani berkata tidak terhadap ajakan yang mengarah pada pornografi maupun pernikahan usia dini. Kalian punya hak untuk tumbuh, belajar, dan bermimpi,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, SMA Negeri 1 Jeneponto berharap peserta didik baru memiliki bekal untuk menghadapi tantangan sosial di era digital serta menjauhkan diri dari risiko pergaulan bebas dan perkawinan anak. (Risk/Oji Pajeka).