Ia pun mencontohkan hal tersebut telah terjadi pada pemekaran di Provinsi Sulawesi Barat. Menurutnya, pemekaran tersebut telah memberikan kemajuan pesat bagi tanah Mandar.

“Dulu waktu Polman dan Mamuju belum menjadi provinsi, pasti tidak semaju dengan sekarang. Sekarang sudah ada bandara, jalannya sudah beraspal di mana-mana,” bebernya.

Karena itu, NH bersama Aziz Qahhar mengaku berkomitmen agar akselerasi pembangunan di Luwu Raya dapat segera terlaksana. Sebab hal itu menjadi impian pasangan nasionalis-religius ini dalam mewujudkan Sulsel Baru.

Coffee morning bersama masyarakat Lutim juga dihadiri Ketua Harian Golkar Lutim sekaligus Ketua DPRD Lutim, Amran Syam,  Ketua Harian Golkar Luwu Utara, Mahfud Yunus, Pimpinan partai pengusung NH-Aziz Lutim, dan sejumlah tokoh masyarakat. (*)