“Agenda besar bangsa Indonesia adalah memelihara keberagaman dan semangat kebangsaan, yang sejak proklamasi kemerdekaan akan terus mengalami gangguan baik internal maupun eksternal,” ujar Dr. Hamka.

WR IV UIT, bidang Humas, Kerjasama dan Inovasi, Zulkarnain Hamson, S.Sos. M.Si. juga terlihat mendampingi penyerahan draf Memorandum of Agreement (MoA), antara UIT dan RRI Makassar.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) UIT, diwakili Dekan, Dra. Nani Harlinda Nurdin, M.Si. Prodi Magister Manajemen Pascasarjana diwakili Dr. Nadhar dan Prodi Magister Administrasi Pemerintahan Daerah diwakili Dr. Hamka.
Sekretaris Humas UIT, Beddu Lahi, S.Sos. M.Si. mengatakan kegiatan yang sifatnya kajian adalah rutinitas yang akan terus berjalan di setiap bulan.

“Bulan depan kami akan selenggarakan di kampus 5 dengan fakultas lain,” ujarnya.

UIT memiliki 22 program studi dan 11 fakultas. Saat ini sudah merampungkan 7 akreditasi prodinya, dan diperkirakan akhir 2019, semua prodi sudah menjalani reakreditasi.(*)