“Kalau anda ingin melihat kemajuan suatu kota maka lihatlah tatanan transportasinya, kalau baik maka kota tersebut maju, tapi jika buruk maka kota tersebut mengalami kemunduran, kenapa demikian? Karena tatanan transportasi adalah sebuah peradaban, dalam UU 22 Tahun 2009 tentang LLAJ diamanatkan bahwa LLAJ adalah cerminan budaya bangsa,” imbuhnya.

Senada dengan Benny Nurdin juga berharap kehadiran IKAAL-STTD, MTI menjadi parnert kerja dalam membangun transportasi darat yang lebih baik menuju peradaban modern di Bumi Anoa.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sultra Muhammad Rajulan yang turut hadir pada acara pengukuhan bertekad akan menghadirkan tata kelola transportasi modern dan menjadi peradaban baru di Sultra. “Hari ini saya bersama pak Haris sudah akan mengawali dengan menghadirkan Pelabuhan Penyeberangan Modern Amolengo Labuan, juga akan menyusun layanan Angkutan Perkotaan dengan sistem BTS. Ini semua sudah kita mulai bahas bersama BPTD dan MTI, tentu kehadiran IKAAL-STTD akan melahirkan ide penaganan transportasi yang lebih baik.

Pengukuhan Pengurus DPD IKAALL STTD ini adalah yang ke 18, hal ini menjadi program kerja Ketum yang akan terus mengukuhkan pengurus DPD IKAALL STTD di daerah lain, sebelum masa bakti berakhir.

Untuk diketahui, IKAALL adalah wadah dari alumni Akademi Lalu Lintas, Program Diploma III Ahli Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya (ALLAJR) dan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Kementerian Perhubungan, Tahun 1953-2018. Sebagai sekolah kedinasan milik Kementerian Perhubungan, sampai dengan saat ini alumni diseluruh Indonesia berjumlah 5.433 orang.

Sesuai dengan perkembangan lingkungan strategis di Indonesia, para alumni saat ini tidak saja bertugas sebagai Aparat Sipil Negara (ASN), tetapi sudah banyak pula yang berkarir di perusahaan umum milik negara (BUMN), perusahaan umum milik daerah (BUMD), perusahaan swasta dan professional konsultan serta praktisi transportasi.

Sebagai sekolah kedinasan milik Kementerian Perhubungan, sampai saat ini, alumninya di seluruh Indonesia sudah berjumlah 5.433 orang.
Organisasi ini fokus pada pengembangan sumber daya manusia untuk menunjang peningkatkan kualitas transportasi dan lalu lintas.

Adapun program kerja Ketua DPD IKAALL-STTD yaitu menjalin aliansi strategis dengan Asosiasi profesi lain, penguatan peran IKAALL-STTD dalam kebijakan Transportasi dan Amart and Good Publication. IKAALL-STTD juga akan memanfaatkan anggotanya yang terbesar di Dinas Perhubungan, swasta, dan Instansi lain untuk bersinergi, termasuk sinergi dengan Pemerintah. (**)