Sementara, CEO PT Vale Febriany Eddy mengaku kunjungan gubernur ini adalah sebuah penghargaan bagi perseroan.

“Ini adalah kehormatan dan apresiasi luar biasa dari banyak pihak yang telah datang dan melihat langsung praktik pertambangan berkelanjutan PT Vale. Ini menjadi sumber motivasi dan energi untuk kita menjadi lebih baik lagi,” jelasnya.

Febry juga menyampaikan, perseroan selalu terbuka untuk pihak-pihak yang ingin melihat langsung praktik pertambangan berkelanjutan.

Selain berharap agar komitmen keberlanjutan PT Vale dapat lebih luas diterapkan dan bermanfaat, Febry juga berharap, kunjungan-kunjungan yang ada menjadi sarana PT Vale untuk menerima masukan yang berharga.

Saat berada di PT Vale Ali Mazi memulai kunjungannya ke Taman Kehati Sawerigading Wallacea untuk melihat fasilitas persemaian dan sarana yang dibangun perseroan untuk menjaga keanekaragaman hayati.

Ali Mazi bersama rombongan juga berkesempatan menanam pohon ditempat itu.

Setelah dari tempat itu, Ali MAzi bersama rombongan menuju salah satu Control Room PT Vale dan mengamati instrumen yang digunakan untuk mengawasi jalannya praktik pertambangan.

Kemudian, Ali Mazi berkunjung ke Bukit Solia. Di lokasi tersebut dia melihat proses penambangan bijih nikel, sekaligus mengamati lahan reklamasi dan rehabilitasi pasca tambang PT Vale.**