“semua itu tidak lepas dari keseriusan Pemerintah Kab.Takalar, pihak OJK Wilayah Regional Makassar dan PT.BPR GMD itu sendiri dalam hal bagaimana menghadirkan komitmen kepada daerah terhadap peningkatan pendapatan dan akselerasi keuangan yang cepat sehingga pendapatan didaerah dapat bertumbuh dengan baik seiring meningkatnya kesejahteraan masyarakatnya.

Ahmad Idrus selaku Direktur BPR GMD mengemukakan bahwa mengubah kondisi perbankan yang sakit menjadi perbankan yang sehat adalah bukan pekerjaan yang sangat mudah. Dibutuhkan strategi yang baik, sinergitas yang terjalin baik dan integritas yang tinggi dari semua pihak.

“kami harap kedepan pemerintah daerah sebagai pemegang salam Pengendali / prioritas agar tetap mendukung lembaga keuangan miliknya baik dalam hal penguatan modal, pengawasan melekat dan akselerasi bisnis.”harapnya.

ditambahkan, bahwa agar Masyarakat Takalar pun harus sadar bahwa dengan mempercayai memanfaatkan dan menjaga lembaga keuangannya sendiri, dengan cara fokus terhadap pinjaman yang bersifat produktif bukan konsumtif.

“mereka pun harus yakin bahwa
keuntungan perusahaan daerah yang adalah milik kita sendiri maka keuntungan tidak kita bagikan persentasenya keluar dari Takalar, melainkan masuk kedaerah (kantong pendapatan) kita sendiri sebagai pendapatan asli daerah.”tutup Dirut BPR GMD ini.(*).