Orang nomor satu di Jajaran Pemerintah Kabupaten Luwu Timur ini juga mengenalkan berbagai potensi wisata di Luwu Timur diantaranya Danau Matano yang dihuni spesies endemik, potensi wisata mangrove dan berbagai potensi wisata alam lainnya di daerah ini.

“kami fokus kembangkan sektor pariwisata. Dengan dukungan dari pelaku budaya, seniman hingga masyarakat adat akan sangat berarti bagi pengembangan sektor pariwisata” ungkapnya.

” semoga selama berada di wilayah kami, para Raja dan Sultan dapat merasa nyaman dan aman. Dan yang terpenting kami selalu siap menanti kunjugan berikutnya di daerah kami” tandasnya

Pada acara ramah tamah ini juga di lakukan penyerahan cendera mata dari Bupati Luwu Timur kepada Jawatan Kuasa Persatuan Sejarah Malaysia Cawangan Selagar, Serta Penyerahan Sample Kayu Gaharu sebagai simbol keseriusan untuk membangun pabrik atau industri pengolahan kayu gaharu kepada Raja Samu-Samu VI De Laatste Van Koning Stamboom, Sekretaris Jenderal Silatnas Raja Sultan Nusantara Indonesia