“Saya juga berpesan kepada seluruh aparatur pemerintah mulai dari tingkat RT-RW, Desa/Kelurahan, Kecamatan dan Organisasi Perangkat Daerah untuk memantau seluruh potensi yang dapat mengakibatkan banjir di musim hujan, dan jenis bencana lainnya,” kata Iksan.

Iksan juga mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya juga telah mendapatkan bantuan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, berupa peralatan deteksi gempa bumi dan tsunami yang ditempatkan di Ruang pola kantor bupati.

“Alat ini agar diperhatikan dan difungsikan dengan baik sebagai upaya deteksi dini terhadap ancaman gempa bumi dan tsunami,” kata mantan Sekda Jeneponto tersebut.

Dia juga menyampaikan apresiasi atas segala kinerja seluruh pihak dalam penanggulangan bencana selama ini. “Bangun terus motivasi kerja, dan semoga momentum ini semakin merekatkan kebersamaan kita dalam mewujudkan Jeneponto yang aman, nyaman, dan tentram,” pungkasnya.

Usai apel Bupati Jeneponto bersama para Forkopimda Jeneponto melakukan pengecekan peralatan pencegahan dan penanggulangan bencana alam seperti tenda, pelampung, perahu karet dan sejumlah kendaraan operasional masing -masing instansi seperti BPBD, Dishub, Sat Pol PP, Dinkes dan kendaraan Operasional Polres Jeneponto yang siap siaga bilamana terjadi bencana alam. (*)